keterangan

asuransibagus mengucapkan SELAMAT HARI NATAL 2011 dan TAHUN BARU 2012

Sabtu, 09 April 2011

Berapa angka jaminan yang harus diasuransikan?

Angka Jaminan atau dalam bahasa asuransinya dinamakan Nilai Pertanggungan (Sum Insured), merupakan angka yang tercantum dalam polis sebagai dasar perhitungan premi. Premi biasanya dihitung berdasarkan Nilai Pertanggungan dikali Rate. Nah, saya ingin mengajak anda memahami lebih lanjut soal Nilai Pertanggungan ini.

  • Pertama yang harus diketahui adalah, cara menentukan Nilai Pertanggungan untuk tiap produk tidaklah sama. Contoh :  Untuk mobil dipakai adalah Nilai Pasar (Market Value), untuk Bangunan, bisa pakai Nilai sebenarnya (Actual Value) atau bisa dengan Nilai Pemulihan Kembali (Re-instatement Value), sedang untuk Mesin digunakan Nilai Penggantian baru (New Replacement Value), wah nanti saja ya penjelasan satu persatunya, yang penting kita tahu bahwa lain objek, lain cara penentuan Nilai Pertanggungannya.
  • Kedua, mengapa kita harus secara benar menentukan Nilai Pertanggunannya? ingat, hal ini berkaitan dengan Nilai Ganti rugi kalau klaim. Salah menentukan Nilai pertanggungan, maka kemungkinan bisa terjadi over insured (nilai melebih seharusnya, berakibat: premi sia-sia) atau under insured (nilai kurang dari seharusnya, berakibat nilai klaim lebih rendah diterimanya), so harus secara tepat menentukan Nilai Pertanggungan ini.
  • Ketiga, perlu diketahui, pada asuransi personal/Individu, atau manusianya yang menjadi objek, seperti asuransi jiwa, angka Nilai Pertanggungan adalah Nilai yang digaransi oleh Perusahaan Asuransi. Oleh karenanya, Perusahaan Asuransi Jiwa akan sangat ketat diawal penutupan, kadang sampai harus periksa kesehatan, karena memang angka yang tercantum adalah Garansi pasti dibayar jika klaim (diluar hasil Investasi yah). Berbeda dengan Asuransi Umum, Angka Pertanggungan yang tercantum, bukan garansi bahwa Perusahaan Asuransi akan mengganti sebesar itu jika klaim. Angka yang ada hanya untuk menentukan premi. Oleh karenanya, Perusahaan Asuransi Umum akan menerima berapapun angka yang diajukan, dan baru diperiksa pada saat klaim terjadi. Nasabah harus membuktikan bahwa angka yang diajukan adalah benar (yang benar bagaimana sih? wah ini ada pembahasannya, lain kali aja yah).
Dengan demikian, hendaknya kita lebih memperhatikan Nilai Pertanggungan agar asuransi yang kita beli, bukan hanya sekedar murah, yang penting sesuai dengan kebutuhan yang ada, dan tepat saat terjadinya musibah yang tidak kita harapkan. Bagaimana bisa yah? tanyakan kami bagaimana menentukan Nilai Pertanggungan diri maupun asset anda, sehingga didapatkan yang tepat. Sukses buat anda semua.
Saya Ida Santy, asuransibagus untuk hidup dan usaha anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.